Perbedaan Jenis Kemasan Makanan – Perbedaan antara kemasan makanan siap saji dan frozen food terletak pada karakteristik produk, metode pengemasan, dan persyaratan penyimpanan. Berikut adalah perbedaan utama antara kemasan makanan siap saji dan frozen food:

Karakteristik Produk:

Makanan Siap Saji: Makanan siap saji adalah makanan yang sudah dimasak atau diproses sebelumnya dan siap untuk dikonsumsi dengan sedikit atau tanpa perlu memasak lagi. Biasanya, makanan siap saji dikemas dalam porsi tunggal atau porsi keluarga dan dapat disimpan dalam suhu ruangan.

Frozen Food: Frozen food adalah makanan yang telah diproses dan kemudian dibekukan untuk mempertahankan kesegaran dan umur simpan yang lebih lama. Biasanya, makanan frozen food tersedia dalam berbagai bentuk, seperti makanan beku siap saji, daging beku, sayuran beku, atau makanan pembantu masak. Makanan ini perlu disimpan di dalam freezer untuk menjaga kualitasnya.

Metode Pengemasan:

Makanan Siap Saji: Makanan siap saji umumnya dikemas dalam kemasan yang tahan terhadap suhu ruangan dan tidak memerlukan pengawetan khusus. Kemasan dapat berupa wadah plastik, kertas, karton, atau kemasan fleksibel.

Frozen Food: Frozen food dikemas dalam kemasan Makanan yang dirancang khusus untuk melindungi produk dari pembekuan dan membantu mempertahankan kesegaran. Kemasan beku umumnya terdiri dari bahan yang dapat menahan suhu rendah, seperti kantong plastik laminasi, wadah plastik tahan beku, atau kemasan vakum.

Persyaratan Penyimpanan:

Makanan Siap Saji: Makanan siap saji biasanya harus disimpan pada suhu ruangan dan memiliki umur simpan yang lebih pendek dibandingkan dengan makanan frozen food. Beberapa produk mungkin perlu disimpan di dalam lemari pendingin untuk menjaga keutuhan dan kualitasnya.

Frozen Food: Frozen food harus disimpan dalam suhu yang sangat rendah, yaitu di dalam freezer pada suhu -18 derajat Celsius atau lebih rendah. Penyimpanan dalam suhu rendah membantu mempertahankan keamanan, kesegaran, dan kualitas nutrisi produk frozen food.

Perbedaan ini penting untuk diperhatikan agar konsumen dapat memahami cara penyimpanan yang benar dan mempertahankan kualitas makanan. Selalu ikuti petunjuk penyimpanan pada kemasan dan pastikan untuk mematuhi tanggal kedaluwarsa yang tertera. Maka dari itu kemasan yang kita buat harus tertera di dalam kemasannya. Sebagai informasi, frozen food merupakan pangan olahan yang diproduksi dengan menggunakan proses pembekuan dan dipertahankan tetap beku pada suhu -18 derajat Celsius sepanjang rantai distribusi dan penyimpanannya

 Baca Juga : Custom Dus Kemasan